Al Qur'an dan Hadis

   AL-QUR’AN
A . PENGERTIAN AL-QUR’AN
A-Qur’an (kor/an) القران secara harfiah berarti bacaan, juga diromanisasikan sebagai qur’an atau kor/an adalah sebuah kitab suci utama dalam agama Islam, yang umat muslim percaya bahwa kitab ini diturunkan oleh Tuhan kepada nabi Muhammad SAW. Kitab ini dikenal dan dihormati sebagai sebuah karya seni sastra bahasa arab terbaik di dunia, kitab ini dikenaldan dihormati sebagai sebuah karya seni sastra bahasa arab terbaik di dunia. Kitab ini terbagi kedalam beberapa bab atau dalam bahasa arab disebut surah dan setiap surahnya terbagi dalam beberapa sajak atau ayat.
Umat muslim percaya bahwa Al-Quran difirmankan langsung oleh Allah kepada Nabi Muhammad SAW melalui malaikat Jibril, berangsur angsur selama 22 tahun, 2 bulan, dan 22 hari atau rata rata selama 23 tahun, dimulai sejak tanggal 17 Ramadhan saat nabi muhammad berumur 40 tahun hingga kematiannya di tahun 632. Umat muslim menghormati Al-Quran sebagai sebuah mukjizat terbesar nabi muhammad, sebagai salah satu tanda dari kenabian, dan merupakan puncak dari seluruh pesan suci atau wahyu  yag diturunkan oleh Allah sejak nabi Adam dan diakhiri dengan Nabi Muhammad. Kata Quran disebutkan disebutkan sebanyak 70 kali di dalam Al-quran itu sendiri.
B. SEJARAH PENGUMPULA AL-QUR’AN:
     a). Pengumpulan Al-Qur’an Dimasa Abu Bakar Dan Umar
Para sahabat dimasa Nabi s.a.w. masih hidup menulis pada kepingan-kepingan tulang, pelepah kurma, dan pada batu-batu. Mereka menulis Al’Qur’an pada benda-benda tersebut karena kertas pada masa itu belum ada. Setelah Rasulullah s.a.w. wafat, dan Abu Bakar menjadi khalifah, bergeraklah Musailamah Alkadzab menda’wa dirinya nabi.Dia mengembangkan khurofatnya dan kebohongannya.Dia dapat mempengaruhi Bani Hanifah dari penduduk Yamamah lalu mereka menjadi murtad.Setelah Abu Bakar mengetahui tindakan Musailamah itu beliau menyiapkan pasukan tentara yang terdiri dari 4000 pasukan yang dipimpin oleh Khalid Bin Walid.
Umat islam mengejar mereka dan mengurung tentara musuh dalam suatu kebun kurma. Al Barak Bin malik menaik tembok kebun dan menjatuhkan dirinya ke dalam benteng lalu membuka pintu. Setelah tentara islam dapat memasuki ke dalamnya barulah Musailamah dan kawan-kawannya dapat dibunuh. Dalam peperangan ini menggugurkan Zaid Bin Khatab, beliau adalah saudara Umar Bin Khatab.
Melihat banyak sahabat penghafal Al-Qur’an yang gugur, timbullah hasrat Umar bin Khatab untuk meminta kepada Abu Bakar agar Al-Qur’an itu dikumpul. Abu bakar menolak usulan ini dan keberatan melakukan apa yang tidak pernah dilakukan oleh Rasulullah s.a.w. tetapi Umar tetap membujuknya, sehingga Allah membukakan hati Abu Bakar untuk menerima usulan Umar tersebut. Kemudian Abu Bakar memerintahkan Zaid Bin Sabit, mengingat kedudukannnya dalam qira’at, penulisan, pemahahaman, dan kecerdasannya serta kehadirannya pada pembacaan yang terahir kali.Pada mulanya, Zaid menolak seperti halnya Abu Bakar sebelum itu.Keduanya lalu bertukar pendapat, sampai akhirnya Zaid dapat menerima perintah penulisan Al-Qur’an.Zaid Bin Sabit memulai tugasnya dengan bersandar pada hafalan yang ada dalam hati para qurra dan catatan yang ada pada para penulis. Kemudian lembaran lembaran itu disimpanoleh Abu Bakar setelah ia wafat, pada thun 13 H, lembaran- lembaran itu berpindah kepada Umar dan tetap pada Umar hingga Umar wafat. Pada permulaan kekhalifan Usman, Usman memintanya dari tangan Hafsah.
Dengan demikian, Abu Bakar adalah orang pertama yang mengumulkan Al-Qur’an dalam satu mushaf dengan cara seperti ini. Para ulama berpendapatbahwa penamaan Al-Qur’an dengan “mushaf” baru muncul sejak masa Abu Bakar.
b). Pengumpulan Al-Quran Di Masa Usman Bin Affan
Pada masa pemerintahannya, beliau menyuruh mengumpulkan Al-Qur’an atas saran dari Huzaifah Ibnul Yaman, karena terjadinya perbedaan perbedaan Al- Quran di daerah daerah islam. Usman segera membentuk panitia yang terdiri dari para ahli; Zaid bin thabit penulis wahyu dan penyusun mushaff yang pertama, abdullah in Zubair,

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah Akhlak dan Tasawuf

Cerita Singkat

Kehujjahan Maslahah Mursalah